Kemagnetan Dan Pemanfaatannya Materi Pelajaran IPA Kelas 9 Semester Genap

 Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik diharapkan dapat:

  1. Menjelaskan prinsip kemagnetan dalam tubuh hewan.
  2. Membedakan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik
  3. Menjelaskan cara membuat magnet dan cara menghilangkan sifat magnet
  4. Menjelaskan teori kemagnetan bumi
  5. Menghitung besar gaya Lorentz 
Materi ii juga dapat anak - anak simak pada video Pembelajaran pada Channel Youtube Sekolah. Aatau pada video dibawah ini :



 Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan



1. Migrasi Burung
2. Migrasi Ikan Salmon
3. Migrasi Penyu
4. Migrasi Lobter Duri
5. Magnet dalam Tubuh Bakteri

 Konsep Gaya Magnet

Bila ditinjau dari sifat kemagnetannya maka bahan dapat digolongkan menjadi 3 : 

Ferromagnetik 

Bahan-bahan yang ditarik kuat oleh magnet.
Contoh : Besi, Baja, Nikel, Cobalt, Alcomag.

Paramagnetik

Bahan-bahan yang ditarik lemah oleh magnet
Contoh : Alluminium, Platina, Kayu

Diamagnetik

Bahan-bahan yang ditolak lemah oleh magnet
Contoh : Bismut, Seng, Emas, Tembaga.

  Sifat dari Kutub-kutub Magnet

Cara - Cara Membuat Magnet

1. Membuat magnet dengan cara menggosok
2. Membuat magnet dengan cara induksi
3. Membuat magnet dengan cara menggunakan arus listrik/elektromagnet

 Penerapan Elektromagnet dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Bel Listrik


2. Telepon


3. Relai


Cara Menghilangkan Sifat Kemagnetan

  1. Dipukul-pukul 

  2. Dipanaskan / dibakar

  3. Dialiri arus listrik / di dalam medan listrik

Medan Magnet 

Daerah di sekitar magnet yang masih terpengaruh oleh gaya magnet disebut medan magnet. Garis-garis gaya magnet selalu keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan. Semakin rapat garis gaya magnet maka kekuatan medan magnet semakin besar. 

Kemagnetan Bumi




Magnet jarum kompas selalu menunjuk arah utara    selatan membuktikan  bumi bersifat magnet

 Sudut Deklinasi

Sudut penyimpangan magnet jarum kompas dari arah utara selatan bumi yang sebenarnya/arah vertikal



 Sudut Inklinasi

Sudut yang dibentuk antara magnet jarum kompas dengan garis horisontal/mendatar


 Induksi Magnet

Medan magnet digambarkan dengan adanya garis gaya magnet. Kaidah genggaman tangan kanan menjelaskan hubungan arah arus dengan arah garis gaya magnet yang dihasilkan. Berdasarkan kaidah ini, arah ibu jari sebagai arah arus, sedangkan arah genggaman keempat jari lain merupakan arah garis gaya magnet. 

 Arah Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus




Untuk menentukan kutub utara magnet pada kumparan berarus/elektromagnet digunakan Kaidah genggaman tangan kanan yang berbunyi “Bila kamu genggam kumparan berarus dengan tangan kananmu sehingga arah empat jari yang dilipat sesuai arah arus listrik dan arah tunjuk ibu jari adalah arah kutub utara”

  Gaya Lorentz

Gaya Lorentz adalah gaya yang timbul akibat interaksi penghantar berarus dalam medan magnet. Penentuan arah gaya dipengaruhi oleh arus dan medan magnet. Metode ini dikenal dengan kaidah tangan kanan. 

Contoh Soal

1.    Seutas kawat penghantar yang panjangnya 20 m berada tegak lurus dalam medan magnet 50 T. Jika kuat arus yang mengalir 2 A, berapakah besar gaya Lorentz yang dialami kawat tersebut?

      Penyelesaian:
Diket: ℓ = 20 m
  B = 50 T
  I  = 2  A
Ditanya:  F = …….?
Jawab:   F = B x I x ℓ
       =  20 m x 50 T x 2 A
       =  200 N

2. Sebuah kawat yang panjangnya 2 m dialiri arus listrik sebesar 50 mA sehingga menimbulkan gaya Lorentz sebesar  10 N. Berapakah besar medan magnet yang melingkupi kawat tersebut?

Penyelesaian:
Diket:  ℓ = 2 m
    I = 50 mA = 50/1000 =0,05 A
    F = 10 N
Ditanya:  B = …….?
Jawab:      F                10
                B =  --------  = -------- -   =  100 T
               I x ℓ       2 x 0,05