PASAR BEBAS
Pengertian Pasar Bebas
Pasar bebas atau perdagangan bebas adalah kebijakan dimana pemerintah tidak melakukan diskriminasi terhadap impor atau ekspor. Sistem pasar bebas lebih menerapkan prinsip ekonomi berdasarkan adanya hukum permintaan dan hukum penawaran. Sehingga dalam pasar bebas ini lebih fokus dalam mengedepankan produksi serta penjualan produk barang dan jasa tanpa adanya campur tangan pemerintah.
Menurut David Ricardo , menjelaskan bahwa pasar bebas adalah suatu kegiatan perdagangan luar negeri yang melibatkan lebih dari dua negara yang masin masing diantaranya akan melakukan perdagangan tanpa ada masalah dari pihak pemerintah.
Kebijakan perdagangan bebas umumnya mempromosikan hal hal berikut :
- Perdagangan barang tanpa pajak termasuk tarif atau hambatan perdagangan lain.
- Perdagangan jasa tanpa pajak atau hambatan lainnya.
- Akses ke pasar yang tidak diatur
- Akses informasi pasar yang tidak diatur
- Perdagangan jasa tanpa pajak dan hambatan lainnya.
Tujuan Pasar Bebas
Tujuan Pasar Bebas :
- Meningkatkan pendapatan negara
- Meningkatkan perokonomian negara
- Memperluas pasaar
- Menciptakan transfer of technology
- Memenuhi kebutuhan dalam negeri
Fungsi Pasar Bebas
Fungsi Perdagangan Bebas :
- Funsi utama perdagangan bebas dalam perekonomian negara adalah untuk bisa memberikan kebebasan pada masyarakat untuk bisa melakukan aktivitas ekspor dan impor barang
- Memberikan informasi terkait harga dan kuantitas permintaan barang.
- Mampu melahirkan tingkat penggunaan barang dengan diiringi faktor produksi yang kian efisien.
Manfaat Pasar Bebas
Manfaat pasar bebas :
- Lebih bebasnya setiap orang dalam mempunyai kekayaan dan mengolah sumber dayanya masing masing, sehingga tingkat kreatifitas dari setiap masyarakat akan lebih berkembang lagi.
- Setiap produsen akan lebih dituntut membuat produk yang berkualitas karena pasar bebas melahirkan persaingan yang lebih ketat antar perusahaan.
Kekurangan Pasar Bebas
Kekurangan pasar bebas :
- Pasar bebas atau perdagangan bebas mempunyai kekurangan yang berpotensi mengancam perekonomian suatu negara. Sebagai contoh , perusahaan yang lemah atau kecil akan menjadi semakin tereksploitasi oleh perusahaan yang lebih besar atau kuat.
- Kegiatan monopoli perdagangan akan semakin rawan terjadi, yang mana mampu membahayakan perusahaan yang bergerak pada industri yang sama.
- Potensi terjadinya kesenjangan ekonomi antar perusahaan yang kuat dan yang lemah semakin besar.
- Mengancam perekonomian suatu negara jika produksi dalam negara tersebut tidak mampu bersaing dengan produk asing yang masuk ke negaranya, yang berdampak pada ketergantungan pada negara lain.
Ada beberapa macam organisasi ekonomi dalam rangka perdagangan bebas.
Sebagai bahan pendalaman materi dan tugas isilah kolom berikut ini dengan benar dan lengkap !
TUGAS : 3
